Bangapseumnida~
" I would rather wear flowers in my hair than diamonds around my neck " We can chatting here
|
refresh
profile
tutorial
affies
twitter
follow
[Diary]Jalan Jalan Ke Puncak }
Kamis, 09 Januari 2014 | 21.19 | 0Comment Waktu itu tanggal 23 Desember 2013 saudara-saudaraku menginap untuk pergi bersama ke puncak , tetapi sebelum itu saudaraku sepupuku Irene,Dista,Arya tetapi Arya tidak ikut ! Irene dan Dista menginap 4 hari sebelum ke Puncak . Kami semua berencana akan tukar kado di puncak nanti , Akhirnya kami membeli kado nya masing masing .. Malam sebelum pergi , kami bersiap siap menyiapkan tas packaging mamaku,lek Adek(mama irene) , bude Tuti (mama Dista dan Arya) , juga mbah uti mempackaging semua barang yg akan dibawa . Esok harinya , kami berangkat naik mobil . Di Perjalanan aku mual , eh maksudnya kayak ngantuk gitu tapi karena barang nya banyak dan di bagasi sudah penuh barang ditaruh di kursi tengah . Tetapi lama kelamaan telingaku agak tersumbat kalau bahasa sehari2nya sih budek ihihihi ya memang , soalnya kalau kita naik mobil/truk/kereta ke dataran tinggi angin masuk ke telinga kita dan menjadi tersumbat . Teman teman yang juga pernah ke puncak juga pernah merasakannya kan?? nah jangan kuatir itu hanya sementara . Sampai di Cimacan , kita turun lagi , maksudnya turun lewat kiri kan pas naik kita naik dari puncak sebelah kanan , nah kita turun lagi soalnya villanya bukan di puncak pass . Setelah sampai kami masuk villa nya , walaupuun tak seindah yang aku bayangkan tetapi karena gunung nya kelihatan dan anginnya sejuk aku dan lainnya sangat menikmatinya. Barang barang mobil dikeluarkan dari bagasi . Kami memilih kamar masing masing , Mama Papa Mawar(Adikku) dan Aku memilih yang paling Kiri jendela nya menghadap ke gunung , Irene dan Mama Papanya memilih di tengah , sedangkan Dista Mamanya dan mbah uti paling kanan yang agak pengap karena tidak ada jendelanya . Kami seusai merapikan barang langsung duduk di teras luar dan terus memandangi Gunung Salak yang tepat ada di depan mata villa . Tak lupa aku juga harus makan dulu sehabis perjalanan jauh dari Jakarta , aku makan bekal nasi dan sambal goreng Mama. Irene juga makanpop mie. Malamnya sangat dingin kabut menutupi pandangan kita jadi ya aku masuk saja ke kamar . Kami semua tidur dikamar berebut selimut rasanya sangat dingin bagi aku yang terbiasa udara panas hujan di Jakarta . Kami sangat senang sekali !!! Teman teman itu baru hari pertama lho! belum hari kedua ketiga ^_^ tapi yg penting tmn2 tahu intinya !! Salam Sejahtera se jagat raya Melati Kamah |